时间:2025-06-10 09:01:55 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Ketua Relawan Bala Anies, Sismono Laode, menanggapi Abu Janda atau Permadi quickq最新下载ios
Ketua Relawan Bala Anies, Sismono Laode, menanggapi Abu Janda atau Permadi Arya yang membuat video bahwa Anies Baswedan hanya pura-pura peduli dengan umat Hindu. Laode menilai orang seperti Abu Janda tak seharusnya menjadi narasumber yang dipercaya.
"Dalam konsep media kan ada narasumber utama, sekunder, tersier. Abu Janda ini bahkan tak pantas jadi narasumber tersier. Karena dia ini termasuk kelompok-kelompok yang selama ini sengaja memproduksi wacana-wacana intoleran pemecah belah bangsa," kata Laode saat dihubungi Warta Ekonomi, Selasa (11/10/2022).
Dalam videonya, Abu Janda mengaitkan pendapat dia dengan keluarnya Niluh Djelantik dari Partai NasDem. Relawan Anies itu kemudian berkomentar, "Soal dikaitkan dengan aktivis NaDem yang keluar, itu sah-sah saja. Tapi, informasi bahwa Pak Anies menjadi gubernur yang paling peduli dengan agama Hindu itu tak hanya dikatakan saat ini, tapi dikatakan sejak sebelum-sebelumnya."
Baca Juga: Elektabilitas Anies Baswedan Tinggi Tapi Diramal Rocky Gerung akan Kesulitan Dapatkan Cawapres
Dia memaparkan kebijakan Anies yang mendorong pembangunan rumah ibadah di daerah Jakarta, termasuk pura. Salah satunya diwujudkan melalui program Bantuan Operasional Tempat Ibadah (BOTI) oleh Pemprov DKI Jakarta yang sudah mulai digelontorkan sejak 2019 lalu.
"Bagaimana Pak Anies membangun rumah ibadah Hindu yang notabene di tahun-tahun sebelumnya itu belum sempat direalisasikan," ujar Loade. "Ini fakta sosial yang harus kita lihat secara utuh, tidak boleh dari seseorang yang tidak merasakan peristiwa itu."
Terlebih, lanjut Laode, NasDem sebagai partai yang mengusung Anies menjadi capres untuk Pilpres 2024 mendatang memiliki sejarah yang baik dalam menilai calon pemimpin negara.
"Misalnya, sebelum Jokowi diusung PDIP, itu lebih dulu Surya Paloh dari NasDem duluan. Karena jejak sejarah itulah NasDem terbukti pintar dalam melihat pemimpin," tandasnya.
"Jadi, ketika Abu Janda membantah NasDem, lagi-lagi saya katakan bahwa mereka adalah tidak layak untuk dipercaya. Bahkan, untuk konteks ini tidak pas menjadi narasumber," tutup Laode.
Polisi Siap Selidiki Penemuan Beras Bansos Terkubur di Depok2025-06-10 08:56
IIMS Surabaya Akan Berlangsung Akhir Bulan Mei2025-06-10 08:19
Apa Itu Dobby Syndrome dan Cara Mengatasinya2025-06-10 08:13
Kenapa Tokek Bisa Betah di Rumah?2025-06-10 08:02
Amanda Manopo Diperiksa 8 Jam, Mengaku Hanya Promosikan Game yang Ternyata Judi Online2025-06-10 08:02
Kronologi Helikoper Jatuh di Pecatu Bali, 5 Penumpang Dinyatakan Selamat2025-06-10 07:52
VIDEO: Gajah2025-06-10 07:50
PDIP Gugat Penyidik KPK, Bukan Hanya Soal Baper2025-06-10 07:21
Gandeng Nvidia, Inggris Bakal Dukung Inovasi Keuangan Lewat AI2025-06-10 07:04
Ini Respons Istana Soal Hasyim Asy'ari Dipecat dari Ketua KPU karena Asusila2025-06-10 06:48
Cak Imin: Slepet Ketidakadilan 100 Orang Kaya Indonesia, Bansos Ditambah!2025-06-10 08:54
Merger Grab2025-06-10 08:24
Miris! KPK Temukan Pungli di Raja Ampat, Pelaku Kantongi Rp18,25 Miliar2025-06-10 07:59
Jelang Pilkada 2024, KPU Bakal Coklit Serentak2025-06-10 07:21
11 Talent Kelas Bintang Diperiksa Ditkrimsus PMJ sebagai Tersangka Film Dewasa Hari Ini2025-06-10 06:55
Kenapa Tokek Bisa Betah di Rumah?2025-06-10 06:49
Geledah 2 Lokasi di Kementerian ESDM, Ini yang Disita oleh Bareskrim Polri2025-06-10 06:30
Melindungi Anggur Muscat Asli Jepang dari Buah 'Tiruan'2025-06-10 06:28
Bank DKI Carikan Dana KJMU Rp9 Juta per Mahasiswa2025-06-10 06:25
PKB Tegaskan Tidak Cawe2025-06-10 06:17