Aithrough Dorong Pertambangan Hijau Web3 untuk Ekosistem Kripto yang Lebih Baik
Seiring meningkatnya fokus pada pertambangan hijau dan tata kelola terdesentralisasi, Aithrough melakukan langkah strategis dalam arsitektur ekonomi token untuk memperkuat keberlanjutan ekosistem Web3.
Aithrough telah menyelesaikan penerbitan awal dan distribusi token AHGH, membentuk struktur pendanaan berjenjang yang mencakup private sale, angel round, IDO publik, dan insentif mining pool. Investor institusi strategis telah bergabung dalam tahap awal, mendukung pengembangan teknologi dan perangkat keras.
IDO publik membuka akses bagi komunitas luas, sementara 20% token dialokasikan untuk insentif penambang, menjamin distribusi adil dan imbal hasil jangka panjang. Struktur ini memperkuat stabilitas jaringan dan meningkatkan likuiditas pasar AHGH.
Dalam konteks Web3, tata kelola menjadi kunci daya hidup proyek. Aithrough memberi hak suara, proposal, dan pengaturan parameter kepada pemegang token AHGH. Token ini tidak hanya bernilai ekonomi, tapi juga mencerminkan konsensus komunitas.
Baca Juga: Market Kripto Merosot, Harga Bitcoin Koreksi ke US$106.000
Dengan mekanisme insentif penguncian jangka panjang dan partisipasi penambang dalam tata kelola, Aithrough menggeser dominasi mining pool tradisional dan membentuk ekosistem hash power yang lebih terdesentralisasi dan tangguh.
Permintaan pasar terhadap "daya komputasi hijau" dan "blockchain rendah karbon" terus meningkat. Algoritma dan perangkat keras Aithrough dioptimalkan untuk efisiensi energi, termasuk penggunaan mekanisme kerja dinamis dan chip ASIC hemat daya buatan sendiri, guna menekan emisi karbon. Token AHGH tidak hanya sebagai alat transaksi, tapi juga sebagai bukti partisipasi dalam ekosistem berkelanjutan.
"Kami percaya bahwa masa depan industri blockchain harus dibangun di atas prinsip desentralisasi yang adil dan komputasi yang berkelanjutan. Melalui AHGH, kami tidak hanya menawarkan aset digital, tetapi juga menghadirkan peluang partisipasi dalam ekosistem Web3 yang lebih hijau, transparan, dan inklusif," ujar Ethan Carter, COO Aithrough.
Dari struktur token hingga ekspansi global, Aithrough menunjukkan kapasitas membangun platform penambangan Web3 yang hijau secara sistematis. Dengan teknologi sebagai pondasi, token sebagai penghubung, dan komunitas sebagai penggerak, Aithrough menciptakan jaringan penambangan yang adil, efisien, dan ramah lingkungan.
Model ekonomi token yang dirancang saat ini mendukung pertumbuhan jangka panjang dan menempatkan Aithrough secara strategis dalam pembangunan infrastruktur Web3 generasi berikutnya. Nilai Pertambangan Hijau Aithrough diprediksi akan terus menarik perhatian investor dan pasar global.
-
Meutya Hafid Instruksikan Operator Sediakan Internet Murah dan NgebutKiat Olahraga untuk Pekerja Kantoran: Tubuh Bugar, Kerja Makin Cuan7 Tanaman Herbal Ini Bisa Bikin Otak Makin 'Encer' dan CerdasTerima Mandat Soal Wagub DKI, M Taufik SenyumPemerintah Optimistis IEUTimnas AMIN Tuding Pembelian Alutsista Bekas Lebih Mahal Dibanding BaruTKN Sebut Tidak Ada Unsur Politik Pada Kegiatan Gibran di CFD LaluPemilu 2024 Tinggal 45 Hari Lagi, Jokowi Tegaskan KPU Semua Harus Siap!Hari Waisak 2024, Puan Ajak Masyarakat Tebar Kebajikan dan Pererat KerukunanDemi Satu Putaran, TKN Prabowo
下一篇:Tok, Kemenag Resmi Tetapkan Idul Adha 1445 Hijriah Pada 17 Juni 2024
- ·Pemerintah Siapkan Regulasi untuk Program Kampung Nelayan Merah Putih
- ·5 Tips Diet ala Rasulullah, Salah Satunya Puasa Sunah
- ·5 Cara Menghilangkan Karang Gigi Secara Alami, Bersih Anti Mahal
- ·Simak Cara Membuat SKCK Online Terbaru 2024, Wajib Ada BPJS Kesehatan!
- ·Airlangga Bilang Jokowi Bakal Punya Peran di Pemerintahan Prabowo
- ·TKN Sebut Pasangan Prabowo
- ·KPU Tegur Grace Natalie dan Isyana Buntut Datangi Moderator Saat Jeda Debat Capres
- ·Tak Semua Jalan Kaki Itu Menyehatkan, Ini Penjelasan Dokter
- ·Andalkan Tiga Aplikasi, Depot Bu Rudy Siap Kuasai Pasar Kuliner Nusantara
- ·Polisi Bongkar Home Industri Narkoba di Apartemen Harbourbay Batam, Satu WN Malaysia Buron
- ·Jangan Dipercaya Lagi, Ini 3 Mitos soal Tinggi Badan
- ·Jadi PNS Selama 30 Tahun yang Meringankan Hukuman Rafael Alun
- ·Nasdem Ogah Usung Ridwan Kamil di Pilgub Jakarta 2024
- ·FOTO: Pasar Grogol Jadi Spot Kumpul Favorit Pecinta Tenis Meja Jakarta
- ·Demi Satu Putaran, TKN Prabowo
- ·Ratusan Calegnya Dicoret dari DCT, Massa Partai Buruh Geruduk Kantor Bawaslu
- ·2 DPO di Kasus Pembunuhan Vina Cirebon Dihapus, Polri: Bukti Belum Mencukupi
- ·Ini Alasan Tersangka Talent Kelas Bintang Belum Ditahan
- ·Papa Nov Menghilang, KPK Siapkan Status DPO untuk Novanto?
- ·7 Rekomendasi Destinasi Wisata Libur Sekolah di Jakarta
- ·Setya Novanto Bohongi Petugas, Lalu Bebas Jalan
- ·Novanto Kecelakaan, Senior Golkar: Rakyat Sudah Pintar!
- ·Usai Perbaikan LADK, PSI Masih Dinyatakan Belum Lengkap dan Belum Sesuai
- ·Tak Semua Jalan Kaki Itu Menyehatkan, Ini Penjelasan Dokter
- ·Terungkap, Anggota Densus 88 yang Kuntit Jampidsus Kejagung Berjumlah 10 Orang
- ·Handphone yang Dipakai Pengancam Penembakan Anies Baswedan Disita Polisi
- ·Janji Prabowo yang Bertekad Bakal Teruskan Pembangunan IKN Meski Memakan Waktu Lama
- ·Kolaborasi, Mentan
- ·Setahun Anies Baswedan, Jakarta Lebih Nyaman?
- ·Terima Mandat Soal Wagub DKI, M Taufik Senyum
- ·Rekonstruksi Dugaan Pembunuhan Anak Tamara Tyasmara Digelar Besok
- ·BYD Ambil Langkah Hukum, Menyisir Akun
- ·Prabowo Tunjukan Kekesalannya Usai Kritik Pernyataan Anies Soal Luas Lahan Pribadi
- ·7 Rekomendasi Wisata di Yogyakarta, Tak Cuma Malioboro
- ·Korlantas Polri Siapkan Contraflow dan One Way Antisipasi Kepadatan Pemudik di Wilayah Jawa Tengah
- ·5 Daun yang Bisa Menurunkan Berat Badan, Hempas Lemak Murah Meriah