您的当前位置:首页 > 综合 > Waspada Bahaya Kekacauan Informasi di Pemilu 2024 正文
时间:2025-05-29 16:07:26 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID--Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan narasi besar “Pemilu sebagai quickq下载不了
JAKARTA,quickq下载不了 DISWAY.ID--Komisi Pemilihan Umum (KPU) telah menetapkan narasi besar “Pemilu sebagai Sarana Integrasi Bangsa”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) memberikan dukungan dengan mendorong Kampanye “Pemilu Damai 2024”.
BACA JUGA:Menko Polhukam: Jangan Golput di Pemilu 2024
"Narasi Pemilu Damai 2024 berfokus pada pesan untuk menggunakan hak memilih dan dipilih, menjadi pemilih cerdas, dan menjaga ruang digital agar tetap sehat dan kondusif," ungkap Menkominfo Budi Arie Setiadi dalam Kick Off Demi Indonesia Cerdas Memilih di Jakarta Selatan, Kamis 7 Desember 2023.
Memasuki rangkaian pelaksanaan Pemilu 2024, Menteri Budi Arie menilai kekacauan informasi, atau information disorder menjadi tantangan tersendiri, sebagai dampak pemanfaatan teknologi informasi.
BACA JUGA:Bahas Pemilu 2024 hingga Situasi Papua, Panglima TNI Kunjungi Mabes Polri
"Dapat berbentuk misinformasi, disinformasi, dan malinformasi. Dengan 42 persen publik Indonesia percaya disinformasi seputar Pemilu, apabila tidak diantisipasi, kekacauan informasi dapat menghasilkan polarisasi dan berdampak pada kepercayaan demokrasi, institusi penyelenggara Pemilu, serta penyelenggaraan Pemilu," jelasnya.
Menkominfo menyontohkan keberadaan informasi palsu terkait kecurangan Pemilu Amerika Serikat 2022 mengakibatkan pesimisme terhadap demokrasi.
Di Malaysia, keberadaan pasukan siber berbasis politik identitas memperkuat polarisasi berbasis agama dan etnis. penyebaran narasi politik identitas yang menurunkan kepercayaan antar pemeluk agama di India.
BACA JUGA:Operasi Lilin 2023 Bakal Digelar Selama 12 Hari, Siap Amankan Libur Nataru dan Kampanye Pemilu 2024
"Belajar dari pelaksanaan Pemilu di sejumlah negara, tantangan tersebut memiliki dampak signifikan pada kualitas demokrasi dan penyelenggaraan Pemilu," tandasnya.
Oleh karena itu, Menkominfo Budi Arie mengajak seluruh masyarakat Indonesia meningkatkan literasi digital.
"Demi indonesia cerdas memilih ini, saya mengajak seluruh masyarakat indonesia untuk bersama-sama meningkatkan literasi digital, dan tidak begitu saja percaya, apalagi menyebarkan hoaks," tukasnya.
PT Al Zubara Indonesia sebut Biaya Proses Penempatan PMI ke Inggris Hanya Rp45 Juta2025-05-29 15:22
RI Dorong Penguatan Kerja Sama Ekonomi ASEAN2025-05-29 15:07
5 Cara Menyimpan Daging Kurban agar Tahan Lama di Kulkas2025-05-29 14:59
GAPURA Berharap ke Dirjen Bea Cukai yang Baru Lindungi IHT2025-05-29 14:55
44 Kilogram Ganja Kering Dimusnahkan dengan Cara Dibakar2025-05-29 14:47
Protokol Baru AHKFTA Buka Peluang Besar Tingkatkan Volume Perdagangan RI di ASEAN dan Hongkong2025-05-29 14:46
Indonesia Diprediksi Banjir Lansia di 2035, Apa yang Harus Disiapkan?2025-05-29 14:28
国外留学艺术该怎么选择院校?2025-05-29 14:09
Asyiap! PN Jaksel Kabulkan Pencabutan Praperadilan Firli Bahuri2025-05-29 13:34
Jokowi Buka Suara Terkait Vonis Ferdy Sambo Cs yang Dapat Diskon Hakim MA2025-05-29 13:22
Jenderal Napoleon: Saya Bertindak, Jangan Main2025-05-29 15:56
RI Dorong Penguatan Kerja Sama Ekonomi ASEAN2025-05-29 15:37
Lebih Ramah Lingkungan, Shell Indonesia Luncurkan Shell Silk Alkane untuk Industri Kosmetik2025-05-29 15:18
73% Anak Muda Butuh Asuransi, Prudential Siap Menjemput Bola2025-05-29 15:17
Waspada Bahaya Kekacauan Informasi di Pemilu 20242025-05-29 15:17
艺术留学作品集机构有哪些?2025-05-29 14:58
Keren! Indonesia Pecahkan Rekor Dunia, Pagelaran Angklung Terbesar Sepanjang Masa2025-05-29 14:48
FOTO: Topi2025-05-29 14:11
Turun Berat Badan 5 Kg dalam Seminggu, Memangnya Bisa?2025-05-29 14:10
Jelang Keputusan BI, Saham Bank Besar Kompak Menguat2025-05-29 13:50