Anies Baswedan Surati Mensesneg, Kenapa ya?
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berkirim surat ke Kementerian Sekretariat Negara (Kemensetneg) soal pembangunan Moda Raya Terpadu (MRT) di kawasan Monas.
"Akhirnya kita kirim surat saja kepada Mensesneg (Pratikno) bahwa kita memberikan, MRT memastikan ada jaminan soal keamanan di situ," ujar Anies di Jakarta, Kamis (31/1/2019).
Ia menambahkan, lokasi pembangunan MRT di sisi barat Monas dalam radius aman. Pembangunan tersebut bisa dilakukan di lokasi itu.
"Dalam assessment kami, di sisi barat Monas itu masih dalam jarak perimeter yang cukup," katanya.
Sementara, proyek di dekat fasilitas objek vital juga diperlakukan sama. "Dalam assessment kami di tempat-tempat lain di Ibu Kota, lokasi keluar dan masuk MRT dekat dengan fasilitas-fasilitas strategis vital, normal saja adanya. Jadi bukan suatu yang luar biasa," jelasnya.
Tapi Anies belum memastikan jadwal dimulainya fase II MRT. Pemprov DKI masih menunggu balasan surat dari Kementerian Sekretariat Negara.
"Jadi, kita nanti akan tunggu saja sudah berkirim surat kepada Mensesneg, nanti kita tunggu jawabannya," imbuhnya.
Sebelumnya, groundbreaking MRT fase II direncanakan pada Desember 2018. Rencana ini kemudian diundur ke pertengahan Januari 2019 lantaran adanya gagal tender yang dilakukan MRT Jakarta.
Rekomendasi dari Kementerian Setneg menjadi satu-satunya tiket untuk memulai proyek ini lantaran lokasi pembangunan yang berada di kawasan objek vital negara yang berada di kawasan Monas.
Direktur Utama PT MRT Jakarta, William Sabandar, menyebut ada Keppres No. 25 tahun 1995 tentang pembangunan di kawasan medan merdeka yang harus dipatuhi.
"Gubernur sudah sampaikan surat yang sudah diminta. Pada prinsipnya anytime ini diizinkan kita sudah siap groundbreaking fase II dari HI ke Kota," tutupnya.
下一篇:Cak Imin Mantan Menaker, Anies Yakin Cawapresnya Mampu Adu Gagasan Soal Ekonomi Saat Debat
相关文章:
- NYALANG: Saat Cinta Bersemi di Athena
- Tawaran Pindah ke Kota di Italia, Dikasih Rp1,8 M untuk Beli Rumah
- Pengajuan Perlindungan SYL ke LPSK Ditolak
- KPU Sebut 2 Gugatan Soal Penerimaan Gibran sebagai Cawapres Telah Gugur
- Revitalisasi Hutan Kota Kemayoran Hampir Rampung
- FOTO: Melancong ke Masa Depan Lewat Pameran World Expo 2025 Osaka
- 5 Taman di Jakarta Akan Buka 24 Jam, Warga Bisa Nongkrong dan Rekreasi
- KPK Duga Novanto Terlibat Suap PLTU Riau
- Polri Ungkap Strategi Pengamanan KTT AIS Forum 2023 Bali
- FOTO: Dikecup Mekar Bunga Sakura di Tokyo
相关推荐:
- KPU Bertemu Tim Paslon, Bahas Durasi Debat Capres
- Papa Novanto Akui Fee PLTU Riau
- Korupsi Proyek Pelebaran Jalan, Bekas Walikota Depok Jadi Tersangka
- MRT Akan Tetap Berlakukan Tarif Rp1.000 Per KM
- Ini Jadwal Debat Capres
- Harga Kelapa Meroket, Ini 5 Alternatif Pengganti Santan
- Ditkrimsus PMJ Sita Barang Bukti di Apartemen Firli Bahuri
- Sampah di Kota Depok Sudah Overload
- Digeruduk KPK, Bos BUMN Listrik Beri Penjelasan Resmi
- Korupsi Proyek Pelebaran Jalan, Bekas Walikota Depok Jadi Tersangka
- Jadwal Sidang Praperadilan Eks Wamenkumham Eddy Hiariej
- 19 Kota dengan Sistem Transportasi Terbaik di Dunia, Ada Jakarta
- Cak Imin Mengaku Tidak Pernah Usulkan Format Debat Capres
- Dicecar Anggota DPR Soal KRL Anjlok, Begini Jawaban Anak Buah Budi Karya...
- Lewat 12 Kesepakatan Baru, Indonesia
- FOTO: Inovasi Pertanian Modern di Agro Edukasi Wisata Ragunan
- Menilik Tren Baju Lebaran 2025, Simpel dengan Warna 'Berani'
- Bubuk Kelor untuk Turunkan BB, Apa Benar Bisa?
- Jakarta Hari ini Diprediksi Hujan
- KPK Diminta Selidiki Proyek Dana Otsus Aceh Barat