时间:2025-06-12 19:23:06 来源:网络整理 编辑:焦点
Warta Ekonomi, Jakarta - Responsif dan jemput bola, saat mendapatkan informasi, terkait penampungan quickq在线下载
Responsif dan jemput bola, saat mendapatkan informasi, terkait penampungan Calon Pekerja Migran Indonesia (CPMI) di Kota Bekasi, Kepala Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI), Benny Rhamdani, memimpin penggerebekan. Luar biasa, ditemukan 161 orang CPMI yang diduga diberangkatkan secara ilegal ke Timur Tengah, khususnya di Arab Saudi.
"Terdapat 161 orang CPMI yang diduga diberangkatkan secara ilegal, telah kami amankan. Kami jegal praktek yang merusak nasib anak-anak bangsa. Ini adalah wujud kepedulian negara pada anak-anak bangsa. Kami grebek salah satu Perusahaan tempat penampungan sesuai informasi dari NGO. Ini praktek jahat yang akan terus diperangi BP2MI. Pemerintah tak akan membiarkan rakyat menjadi mangsa dari para mafia. Saya mendapatkan informasi dan langsung turun bersama tim malam ini," ucap Benny, Waketum OKK DPP Hanura ini, Jumat, (30/9/2022).
Baca Juga: Tingkatkan Keterampilan, Great Edu Gandeng BP2MI Gelar Pelatihan Buat CPMI
Benny membeberkan dari keseluruhan korban penempatan ilegal tersebut ialah ibu-ibu yang berdasarkan data rencananya akan diberangkatkan ke Timur Tengah. Politisi Partai Hanura itu mengaku pencegahan yang dilakukan BP2MI tidak lain bertujuan untuk menyelamatkan nasib anak bangsa.
Baca Juga: Tutup Akses Penempatan PT Alzubara ke Inggris, BP2MI Desak Proses Penegakan Hukum
"Seluruhnya ada ibu-ibu. Kasihan, saya sedih menyaksikan nasib mereka. Dan para korban ini tidak mengetahui kalau mereka diberangkatkan secara tidak resmi. Pencegah cepat terus dilakukan BP2MI, kami berkolaborasi demi menjaga keselamatan anak bangsa. Karena ketika mereka lolos ke negara penempatan, pasti akan rawan mendapat perlakuan jahat. Lihat banyak kasus kekerasan yang dialami PMI yang karena diberangkatkan secara Non-prosedural," tutur Benny.
Halaman BerikutnyaHalaman:
Bea Cukai & Polda Aceh Selamatkan Generasi Muda dari Narkotika2025-06-12 19:13
Beban Berat di Bahu Ibu Tunggal2025-06-12 19:03
FOTO: Muak Warga Spanyol dengan Overtourism di Kepulauan Canary2025-06-12 18:35
Bali Menolak Disebut Overtourism2025-06-12 18:26
Mau Masuk IPB? Ribuan Maba Siap2025-06-12 18:20
VIDEO: Pesta Kembang Api Sambut Turis di Pelabuhan Victoria Hong Kong2025-06-12 18:18
Ngantor Pakai Piyama dan Baju Rumahan Jadi Tren Baru di China2025-06-12 17:32
Oknum Paspampres Tersangka Penganiayaan Imam Masykur Disebut Telah 14 Kali Beraksi2025-06-12 17:29
Cek Rekening! Saldo Dana Cair, Ini Jadwal Pencairan Bansos PKH 2025 Tahap 12025-06-12 17:24
3 Tips Panjang Umur Menurut Islam, Terapkan dalam Keseharian2025-06-12 16:57
20 Jurusan Sepi Peminat di UGM, Bisa Jadi Peluang SNPMB 20252025-06-12 18:37
Milenial Pengrajin Bawang Dukung Gibran Jadi Cawapres 20242025-06-12 18:02
7 Posisi Foreplay Ini Bisa Bikin 'Panas' Sebelum Bercinta2025-06-12 17:53
FOTO: Geliat Pusat Reparasi Perhiasan di Pasar Baru2025-06-12 17:51
Listrik PLN Berhasil Jangkau 99,82% Desa di Indonesia, 89 Masih Belum 2025-06-12 17:45
418 Ribu Kasus Malaria di Indonesia, Tertinggi di Papua2025-06-12 17:06
Sindir Konsep Perubahan, Megawati: Kapan Negara Mau Maju?2025-06-12 16:59
Beban Berat di Bahu Ibu Tunggal2025-06-12 16:54
Sebelum Beli, Simak Dulu Daftar Harga Terbaru Emas di Gerai Pegadaian pada 12 Juni 20252025-06-12 16:49
Relawan Proui Dukung Prabowo Subianto Jadi Capres di Pilpres 20242025-06-12 16:48