10 Makanan Terbaik dan Terburuk untuk Kesehatan Ginjal
Daftar Isi
- Makanan terbaik untuk ginjal
- 1. Sayuran berdaun gelap
- 2. Ceri asam
- 3. Tahu
- 4. Biji rami
- 5. Bawang putih
- 5 Makanan terburuk untuk ginjal
- 1. Soda gelap
- 2. Makanan beku
- 3. Makanan cepat saji
- 4. Keju olahan
- 5. Daging dalam jumlah yang banyak
Ginjaladalah salah satu organ penting untuk menopang tubuh agar bisa melakukan aktivitas dengan baik. Simak 10 makananterbaik dan terburuk untuk kesehatan ginjal menurut ahli diet berikut ini.
Ketika ginjal bermasalah, tubuh akan kehilangan kemampuannya untuk membersihkan racun dan kotoran dari darah, mengendalikan tekanan darah, hingga menyaring cairan berlebih dari dalam tubuh.
Karena itu, penting untuk menjaga pola makan yang ramah ginjal agar organ tersebut bisa menjalankan fungsinya dengan baik.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Makanan terbaik untuk ginjal
Berikut ini 5 makanan terbaik untuk menjaga kesehatan ginjal"
1. Sayuran berdaun gelap
Sayuran berdaun gelap mengandung antioksidan, vitamin C, E dan K, serta mineral kalsium, magnesium, potasium, dan zat besi, menjadikannya sangat baik untuk mencegah penyakit ginjal.
"Sayuran ini melawan peradangan dan melindungi dari kerusakan oksidatif yang terjadi ketika ginjal bekerja terlalu keras," kata Ruz.
2. Ceri asam
![]() |
Ginjal memiliki arteri dan vena kecil serta halus yang dapat rusak jika tekanan darah terlalu tinggi dalam jangka waktu lama.
Makanan yang mendukung tekanan darah yang sehat juga mendukung kesehatan ginjal, dan ceri asam adalah salah satu makanan tersebut.
"Kaya akan vitamin A dan antioksidan, ceri asam telah dikaitkan dengan penurunan tekanan darah, menjadikannya pilihan yang sangat baik untuk diet yang mendukung ginjal. Manajemen tekanan darah yang baik sangat penting untuk mencegah kerusakan ginjal," kata Ruz
3. Tahu
Jika Anda mencari protein nabati untuk meningkatkan kesehatan ginjal, maka pilihlah tahu.
Menurut Ruz, protein hewani seperti daging mungkin memiliki kandungan asam yang sedikit lebih tinggi, sehingga dapat membebani ginjal yang sedang kesulitan.
"Karena ginjal menyeimbangkan pH tubuh kita dan menghilangkan asam, makanan yang mendukung proses ini, seperti tahu, bisa sangat mendukung ginjal," jelas Ruz.
"Tidak seperti protein hewani, protein nabati membantu meningkatkan pH tubuh, menghindari lingkungan asam yang [berpotensi berbahaya] di dalam tubuh," katanya.
4. Biji rami
Kadar gula darah yang tinggi lama kelamaan dapat menyebabkan kerusakan ginjal. Itu sebabnya diabetes tipe 2 dikaitkan dengan penyakit ginjal kronis.
Salah satu cara untuk menjaga glukosa tetap stabil dan ginjal tetap sehat adalah dengan memasukkan makanan berserat tinggi, seperti biji rami, ke dalam makanan Anda.
"Serat ini membantu menjaga kestabilan kadar gula darah, yang penting untuk kesehatan ginjal," kata Ruz.
5. Bawang putih
![]() |
Ruz mengatakan, bawang putih berfungsi sebagai agen anti-inflamasi yang kuat dan telah terbukti membantu menurunkan tekanan darah, yang bermanfaat untuk fungsi ginjal.
"Selain itu, bawang putih membantu melawan kerusakan oksidatif yang disebabkan oleh penyakit ginjal, sehingga mendukung pencegahan kerusakan ginjal lebih lanjut," tambahnya.
5 Makanan terburuk untuk ginjal
Apa saja makanan terburuk untuk kesehatan ginjal? Berikut daftarnya:
1. Soda gelap
Soda, terutama soda berwarna gelap seperti cola, mengandung banyak fosfor buatan. Fosfor adalah mineral yang diperlukan untuk tulang yang kuat, dan ginjal yang sehat dapat dengan mudah menyaring kelebihan fosfor dari makanan.
Namun Ruz memperingatkan terhadap fosfor buatan yang ditemukan dalam soda berwarna gelap, karena dapat berdampak buruk pada ginjal.
"Para ahli diet sering menyarankan untuk tidak mengonsumsi soda hitam, karena soda juga merupakan sumber tambahan gula yang signifikan. Untuk menjaga kesehatan ginjal, sebaiknya lewati saja."
2. Makanan beku
![]() |
Makanan olahan beku (frozen food) mengandung banyak sekali natrium meski mudah untuk disiapkan.
"Karena mengatur asupan garam sangat penting untuk kesehatan ginjal, kami umumnya menyarankan untuk tidak mengandalkan sebagian besar makanan beku," kata Ruz.
National Kidney Foundation merekomendasikan agar kebanyakan orang mematuhi batas 2.300 mg sodium per hari. Mereka yang memiliki penyakit ginjal atau tekanan darah tinggi harus membatasi asupan natrium sebanyak 1.500 mg per hari.
3. Makanan cepat saji
Makanan cepat saji sering kali tinggi lemak jenuh, gula, dan kalori, dan rendah nutrisi.
"Pola makan ramah ginjal pada dasarnya harus terdiri dari beragam buah dan sayuran, karbohidrat kompleks, dan protein tanpa lemak. Makanan cepat saji, yang kaya akan natrium, lemak jenuh, dan fosfor, tidak memiliki nutrisi bermanfaat yang dibutuhkan untuk kesehatan ginjal," kata Ruz.
"Meskipun nyaman, disarankan untuk membatasi konsumsi makanan cepat saji," tambahnya.
4. Keju olahan
Jika Anda mencermati label produk keju di pasaran, sering kali itu bukan "keju biasa." Ruz mengatakan, produk keju olahan sering kali ditambah dengan natrium dan fosfor yang berlebihan yang tidak baik untuk kesehatan ginjal.
5. Daging dalam jumlah yang banyak
![]() |
Protein memang sangat penting untuk pertumbuhan dan perbaikan sel, namun ahli tidak merekomendasikan konsumsi dalam jumlah berlebihan.
"Konsumsi protein hewani yang berlebihan dapat memberikan beban pada ginjal. Protein hewani menghasilkan tingkat asam yang tinggi dalam darah, yang harus dihilangkan oleh ginjal. Membatasi asupan daging adalah pendekatan yang penuh perhatian untuk menjaga kesehatan ginjal," kata Ruz.
Ini tidak berarti Anda tidak boleh makan daging, karena ginjal yang sehat akan dengan mudah menyaring asam tersebut. Daging menawarkan banyak manfaat kesehatan, namun jika khawatir dengan kesehatan ginjal Anda, bicarakan dengan dokter tentang berapa banyak daging yang harus Anda makan.
(pua/pua)(责任编辑:时尚)
- ·Kapan Akhir Bulan Syawal? Simak Batas Waktu Puasa Syawal
- ·Dapat Rejeki Nomplok hingga Rp149 Ribu dari Saldo DANA Kaget, Klaim Sekarang!
- ·Rayakan Hari Keluarga Internasional di Jakarta, Saldo Dana Kaget Ratusan Ribu Menanti!
- ·Kenalan di Sosmed, Ngajak Ketemuan Wanita, Pria di Tangerang Gasak HP Korban
- ·Makanan yang Tidak Boleh Bersamaan Disantap dengan Singkong Rebus
- ·Anjlok Rp20 Ribu, Emas Antam Dibanderol Rp1.871.000 per Gram pada 17 Mei 2025
- ·Bank Mandiri Raih Champion of the Year dan 12 Penghargaan Bergengsi: Komitmen Kepada Talenta Unggul
- ·Asik! Harga BBM Pertamax RON 92 Turun di SPBU se
- ·PMI Manufaktur Turun Drastis, Jokowi Minta Jajarannya Membeli Produk Dalam Negeri
- ·Kemenpar Dukung Perbaikan Geopark Kaldera Toba yang Diberi Kartu Kuning UNESCO
- ·Kisah Pulau Aoshima di Jepang, Inspirasi Jakarta Bikin Pulau Kucing
- ·Pengacara Pelaku Pelecehan Layangkan Somasi, SMK Waskito Serahkan Proses Hukum ke Polisi
- ·PKB: Di Luar Negeri, Ormas Bertindak Premanisme Bisa Dibubarkan Lewat UU Antiterorisme
- ·Lebih dari Sekadar Jualan: Kisah Pusat Perlengkapan Ibadah Rangkul Jamaah dengan Sentuhan Humanis
- ·DANA Kaget Bikin Nagih, Ini Link Aktif dan Cara Klaim Saldo Gratis Tanpa Penipuan
- ·UMKM Dibayangi Efek Tarif Trump, Korea Selatan Siapkan Dana Bantuan ₩4,6 Triliun
- ·Kisruh Lapangan Tenis Internasional di Bali Disebut Bakal Seret Mantan Terpidana Kasus Korupsi BLBI
- ·Kabar Baik! Alex Pastoor Tiba, PSSI Tanggapi Elkan Baggott, 3 Pemain Terancam Bentrok
- ·Bandara Heboh, Pria Telanjang Ditemukan Berpegangan di Roda Pesawat
- ·Penderita Kanker Darah di RI Meningkat, Mayoritas Idap Leukemia