Prabowo Minta Geber 18 Proyek Hilirisasi Rp733 Triliun! Bahlil: Mulai Juni
Pemerintah akan memulai pembangunan tahap awal dari 18 proyek hilirisasi nasional pada Juni 2025, dengan nilai investasi mencapai hampir US$45 miliar atau Rp733,5 triliun (kuras Rp16.300). Proyek ini mencakup pengembangan sektor strategis termasuk ekosistem baterai kendaraan listrik, sebagai bagian dari program prioritas Presiden Prabowo Subianto.
“Hari ini kami baru selesai melakukan ratas dengan Bapak Presiden dan Satgas Hilirisasi, yang di mana adalah kita membahas tindak lanjut dari proyek hilirisasi yang tadinya 21 sekarang menjadi 18, dan total investasinya kurang lebih sekitar hampir 45 miliar US dolar yang akan langsung kita jalankan, dan groundbreakingpertama akan dilakukan di bulan Juni,” ujar Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) sekaligus Ketua Satuan Tugas Hilirisasi, Bahlil Lahadalia, di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat, 23 Mei 2025.
Baca Juga: CATL Nyetrum Indonesia! Bahlil Pastikan Pabrik Baterai Rp98 Triliun Dimulai Juni!
Menurut Bahlil, proyek-proyek tersebut telah dibahas secara detail oleh Satgas Hilirisasi bersama Kementerian Investasi serta kementerian teknis lainnya. Proyek yang akan dijalankan meliputi sektor nikel, bauksit, kilang (refinery), penyimpanan energi (storage), perikanan, pertanian, perkebunan, hingga kehutanan.
Pemerintah juga menyiapkan pembangunan ekosistem baterai nasional secara menyeluruh. Bahlil menegaskan bahwa Indonesia akan berperan sebagai pemilik mayoritas dalam proyek pengembangan baterai, menggantikan posisi minoritas yang selama ini dipegang.
“Selama ini kan kita minoritas, jadi sekarang kita mau bikin mayoritas,” katanya.
Baca Juga: Benarkah Investasi CATL Menyusut? Ini Kata Anak Buah Bahlil
Tak hanya fokus pada baterai untuk mobil listrik, pemerintah juga akan mengembangkan ekosistem baterai untuk motor listrik.
Menurut Bahlil, hal ini relevan dengan jumlah sepeda motor yang beredar di Indonesia saat ini yang mencapai sekitar 140 juta unit.
Pengembangan baterai motor listrik juga diarahkan untuk mengurangi ketergantungan terhadap bahan bakar minyak (BBM) dan mempercepat transisi energi nasional.
“Satu lagi informasi, selama ini kita bangun ekosistem baterai untuk mobil, tapi ke depan kita akan bikin ekosistem baterai untuk motor,” kata Bahlil. “Ini sebagian untuk bagaimana melakukan substitusi terhadap pemakaian BBM dalam rangka mendorong transisi energi.”
Pemerintah menegaskan bahwa proyek hilirisasi ini tidak hanya berfokus pada nilai investasi, tetapi juga pada transformasi struktural ekonomi Indonesia menuju industri berbasis sumber daya domestik yang bernilai tambah tinggi.
下一篇:Siswa Keracunan di Bekasi, 8 Murid Dilarikan ke RS
相关文章:
- VIDEO: Jangan Putus Asa dari Rahmat Allah
- Tiga Tewas Didor Oknum Polisi, Kapolri Minta Bripka CS Dipecat Tak Terhormat
- Legislator PSI Sebut Anies Ingkar Janji Terkait Tidak Cabut Pergub Penggusuran
- Anies Baswedan Jago Banget Ngeles, Kalau di Pengadilan Mana Bisa Berkelit Dia
- Marak Penipuan dan Calo Tiket, Pemerintah Perketat Pengawasan Konser Musik
- Selain di TKP Tewasnya Brigadir J, Polisi Juga Selidiki Rumah Singgah Ferdy Sambo di Magelang
- Korupsi Bansos Covid
- Rumah Dinas Lurah di Jakpus Tak Ditempati dan Jadi Gudang, Ini Reaksi Wagub DKI
- Cerita Mahfud MD Pakai Baju Putih 5 Tahun Lalu yang Gagal karena Ditikung Ma'ruf Amin
- Di KPK, Anies Baswedan Pamer Keberhasilan Tangani Pandemi di DKI Jakarta
相关推荐:
- 10 Hotel Paling Romantis di Dunia, Peringkat Ke
- Demo Buruh di DPR, Ratusan Personel Disiagakan di Kolong Flyover Slipi
- Ditinggalkan Trump, China Datang Janjikan Dana Tambahan US$500 Juta ke WHO
- Ukraina Ingin Batas Harga Minyak Rusia Diturunkan ke US$30
- Cak Imin Mengaku Tidak Pernah Usulkan Format Debat Capres
- Warga Bojong Koneng soal Intimidasi Sentul City, 'Setahu Kami Pak Prabowo Suka Lewat Kampung Kami'
- Soal Perpres Miras, PAN Salahkan Tim Hukum Jokowi
- Puslabfor Bawa Arang dan Kabel dari Lokasi Kebakaran di Simprug Golf II
- Namanya Masuk Bursa Cawapres, Sandiaga: Senyumin Aja..
- Cek Indikasi Obstruction of Justice di TKP Tewasnya Brigadir J, Komnas HAM: Semakin Menguat
- Tilang Elektronik, Efektifkah Jika Diperluas? (2)
- Pelatih Bulu Tangkis ini Dibekuk karena Kasus Pencabulan Anak
- Minum Air Lemon Setiap Hari, Apa yang Terjadi pada Tubuh?
- 4 Kebiasaan Penyebab Ingrown Hair, Asal Cukur Bulu Ketiak
- Bacaan Doa Kamilin yang Dibaca Setelah Salat Tarawih di Bulan Ramadan
- Presiden Prabowo Sambut Baik Kerjasama Bakamla Indonesia dan China Coast Guard
- Bacaan Niat Zakat Fitrah untuk Diri Sendiri dan Keluarga
- Viral Kucing Bisa Tos di Kuil Xiyuan China Bikin Ribuan Orang Antre
- Tips Melamar Kerja di McDonald's Indonesia Terbaru, Begini Langkah
- Studi Sarankan Masak Nasi dengan Benar agar Terhindar dari Kanker