您的当前位置:首页 > 综合 > KPK Dalami Proses Pengajuan hingga Pengelolaan Dana pada 65 Saksi terkait Dana Hibah Pokmas Jatim 正文
时间:2025-05-29 01:05:07 来源:网络整理 编辑:综合
JAKARTA, DISWAY.ID- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak Senin, 26 Agustus 2024 hingga Kamis, 30 quickq网页版入口
JAKARTA,quickq网页版入口 DISWAY.ID- Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sejak Senin, 26 Agustus 2024 hingga Kamis, 30 Agustus 2024 telah melakukan pemeriksaan terhadap 65 saksi terkait tindak pidana korupsi pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) yang berasal dari Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) provinsi Jawa Timur tahun anggaran 2019-2022.
Para saksi yang diperiksa terdiri dari sejumlah korlap di beberapa kabupaten di Jawa Timur.
BACA JUGA:KPK Sebut Permintaan Klarifikasi Kaesang soal Jet Pribadi Bagian Pembelajaran Antikorupsi
BACA JUGA:KPK Bakal Surati Kaesang Pertanyakan Fasilitas Jet Pribadi
"Ke 65 saksi tersebut diantaranya merupakan kelompok masyarakat dan koordinator lapangan atau korlap yang tersebar pada dua kabupaten yaitu Pasuruan dan Probolinggo," kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK Jakarta, pada Jumat, 30 Agustus 2024.
Dalam hal ini, Tessa menjelaskan bahwa tim penyidik KPK mendalami terkait proses pengajuan dana hibah hingga potongan-potongan dana hibah serta pengelolaan dana.
"Penyidik mendalami terkait proses pengajuan dana hibah, pencairan dana hibah, potongan-potongan dana hibah, serta kebenaran pengelolaan dana hibah,"pungkas Tessa.
Sebelumnya, KPK telah memeriksa Menteri Desa, Pembangunan Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi (Mendes PDTT), Abdul Halim Iskandar.
BACA JUGA:KPK Tak Wajibkan Kaesang Pangarep Lapor Sewa Jet Pribadi: Dia Bukan Penyelenggara Negara
Ia diperiksa terkait dugaan tindak pidana korupsi pengurusan dana hibah untuk kelompok masyarakat (pokmas) dari APBD Provinsi Jawa Timur tahun anggaran 2019-2022.
"Saya dimintai keterangan oleh penyidik KPK terkait dengan permasalahan dana hibah di Jawa Timur. Semua sudah saya jelaskan, clear, sudah terserah pihak penyidik," kata Abdul Halim Iskandar kepada wartawan pada Kamis, 22 Agustus 2024 di Gedung Merah Putih KPK.
KPK juga pernah menggeledah Kantor Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Ia mengaku tak tahu akan kegiatan penggeledahan tersebut
Cetak Sejarah, Puteri Indonesia Harashta Juara Miss Supranational2025-05-29 01:04
2025年景观设计世界院校排名2025-05-29 00:54
Nilai Investasi 7 Produsen EV yang Masuk ke Indonesia: Rp15,4 Triliun2025-05-29 00:39
9 Kebiasaan Sebelum Tidur yang Bikin Kurus, Bye2025-05-29 00:28
Staf Sekjen PDIP Bantah Kenal Harun Masiku2025-05-29 00:11
英国伯明翰城市大学世界排名如何?2025-05-28 23:27
2025年动画专业世界排名汇总!2025-05-28 23:19
Kapan Waktu Terbaik Liburan ke Korea Selatan?2025-05-28 23:09
Jampidsus Febrie Tak Gentar Seret Jenderal Purnawirawan Polri Sebagai Tersangka di Kasus PT Timah2025-05-28 22:47
Pahala Nainggolan Diperiksa Hampir 7 Jam, Dicecar 30 Pertanyaan2025-05-28 22:28
Efek Jangka Panjang Makan Kecubung, Bisa Bikin Hilang Akal?2025-05-29 00:47
Kapan Waktu Terbaik Liburan ke Korea Selatan?2025-05-29 00:21
Fenomena Mahasiswa Bunuh Diri, Mendikti Saintek Satryo Tanggapi dengan Hati2025-05-29 00:17
KPK Panggil 2 Vice Presiden BUMN terkait Proses KSU dan Akuisisi PT Jembatan Nusantara 2025-05-29 00:17
Respon Menaker Soal Korban Judi Online Masuk Penerima Bansos2025-05-28 23:57
Program Mandatori Biodiesel B35 Bisa Kurangi Ketergantungan Impor BBM2025-05-28 23:51
2025城市规划专业世界大学排名2025-05-28 23:44
Kapan Waktu Terbaik Liburan ke Korea Selatan?2025-05-28 23:36
Minta Maaf, Wanda Hara Akui Salah Ikut Kajian Hanan Attaki Pakai Cadar2025-05-28 23:30
英国伯明翰城市大学世界排名如何?2025-05-28 23:20