NFA Optimis Banpang Akan Kembali Gunakan Beras Dalam Negeri
JAKARTA,quickq加速器下载安卓 DISWAY.ID--Pemberian Bantuan pangan (banpang) beras menjadi salah satu program pemerintah untuk menjaga daya beli masyarakat dan menekan inflasi, terutama inflasi beras.
Untuk itu, penyaluran banpang beras kepada 22 juta Keluarga Penerima Manfaat (KPM) ke seluruh penjuru Indonesia selalu menjadi perhatian Presiden Joko Widodo (Jokowi) dalam setiap kunjungan kerja ke daerah.
BACA JUGA:Gelar Ramadan Ceria Pangan, NFA Gencarkan Edukasi Selamatkan Pangan
Untuk itulah, didampingi oleh Kepala Badan Pangan Nasional/National Food Agency (NFA) Arief Prasetyo Adi, Jokowi memastikan kelancaran penyaluran banpang beras yang sejak September 2023 terus menerus digelontorkan sampai saat ini pada Kamis (04/04) di Gudang Perum Bulog Manggis, Jambi.
“Ini yang (banpang beras) 10 kilogram sudah diterima? Sudah berapa kali? Oh ini yang ke-4. Nanti (banpang beras) akan dilanjutkan ke bulan berikutnya sampai Juni, setuju? Semuanya sampai Juni ya. Nanti kita akan melihat lagi APBN. Kalau anggarannya memungkinkan, akan diteruskan lagi sampai Desember," Jelas Jokowi.
BACA JUGA:Tinjau Stok Beras Jelang Idul Fitri Bersama Presiden Jokowi, NFA Optimis Ketersediaan Pangan Terjamin Cukup
Selepas mendampingi Presiden, Kepala NFA Arief Prasetyo Adi menguraikan bahwa fokus pihaknya saat ini adalah menjaga harga di tingkat petani. Ini dikarenakan panen raya padi akan segera menjelang. Arief optimis banpang beras yang dikucurkan oleh Perum Bulog ke depannya akan kembali menggunakan beras hasil produksi dalam negeri.
“Bantuan pangan ini diberikan mulai dari tahun lalu, dari 2023. Kemudian berlanjut di 2024. Tadi Bapak Presiden sampaikan sampai dengan Juni. Lalu akan melihat anggarannya nanti, kalau misalnya ada kecukupan, maka akan dilanjutkan sampai dengan mungkin 3 bulan berikutnya. Bapak Presiden juga menyampaikan bahwa saat ini sudah panen," Jelas Arief.
Arief menambahkan, untuk saat ini pihaknya sudah memerintahkan BULOG untuk menyerap produksi dalam negeri, sehingga bantuan pangan beras dan program SPHP (Stabilisasi Pasokan dan Harga Pangan) bisa dimulai menggunakan beras dari produksi dalam negeri kembali.
BACA JUGA:Masuk Musim Panen Raya, Bulog Stop Distribusi Beras SPHP di Pasar
"Per-kemarin pun, kita telah berikan kebijakan fleksibilitas harga pembelian gabah dan beras. Dengan itu, Bulog dapat menjalankan perannya untuk menyerap hasil petani kita dan di sisi lain harga petani pun dapat terjaga," lanjutnya.
Sebagai informasi, per 3 April 2024 realisasi banpang beras periode pertama 2024 (Januari-Maret) secara nasional telah menyentuh 97,20 persen atau 641 ribu ton.
Untuk wilayah Jambi sendiri, realisasi untuk 3 bulan pertama di 2024 telah sepenuhnya disalurkan sebanyak 6,1 ribu ton.
BACA JUGA:Jokowi Jamin Beras Bantuan Pangan Berkualitas Bagus dan Enak
- 1
- 2
- »
(责任编辑:知识)
- ·Laporan Pertama di Dunia, Pita Suara Remaja AS Lumpuh Akibat Covid
- ·Ribut dengan Pacar dan Pramugari di Pesawat, Pria Didenda Rp321 Juta
- ·动画出国留学,如何制作一份优秀作品集?
- ·Ribut dengan Pacar dan Pramugari di Pesawat, Pria Didenda Rp321 Juta
- ·Eka Hospital Gelar Health Talk Penanganan Saraf Kejepit di Jambi
- ·FOTO: Layang
- ·香港理工大学设计研究生专业和申请条件
- ·日本动漫设计大学,你最想选哪所?
- ·Momen Makan Malam Prabowo dan Jokowi di Kertanegara Semalam, Apa yang Dibahas?
- ·如何申请世界一流美术艺术学院?
- ·Sah! Wamenaker Batalkan PHK 308 Karyawan Softex
- ·Kabar Gembira! Gaji ke
- ·新加坡艺术研究生留学申请条件及费用
- ·Mulai 24 April, 203 Ribu Kendaraan Diprediksi Kembali ke Jabotabek Via Jalur Tol
- ·Resep Ikan Patin Bumbu Kuning, Pakai Santan Lebih Gurih
- ·Partai Demokrat dan Golkar Buka Diri Bagi Parpol yang Ingin Gabung Dalam Koalisi
- ·Sah! PPP Resmi Usung Ganjar Pranowo Sebagai Bacapres Di Pemilu 2024
- ·FOTO: Melepas Biksu Jalani Thudong ke Borobudur dalam Hening
- ·Store Zara di Tunisia Diserbu Pengunjuk Rasa Pro
- ·Mulai 24 April, 203 Ribu Kendaraan Diprediksi Kembali ke Jabotabek Via Jalur Tol